TWSL merupakan sebuah destinasi wisata lingkungan yang didalamnya berisikan berbagai macam jenis tanaman dan hewan yang masih ada maupun yang sudah hampir punah, biasanya masyarakat sekitar Probolinggo menyebutkan tempat ini dengan nama Kebun Binatang Probolinggo, karena tempat ini sendiri merupakan tempat yang berisi berbagai macam binatang dan tumbuhan yang banyak ditemui di Kebun Binatang pada umumnya. Taman ini dibangun dengan tujuan sebagai media studi tentang lingkungan untuk masyarakat khususnya yang masyarakat berdomisili di Probolinggo. selain itu tempat ini juga mempunyai banyak tujuan antara lain untuk meningkatkan produktifitas lahan sebagai aset Pemerintah Kota Probolinggo, sebagai akselerasi penyadaran dan kepedulian terhadap pengelolaan pelestarian lingkungan, dan yang terkahir sebagai sarana untuk meningkatkan kapasitas daerah Kota Probolinggo.

Untuk dapat kesana sangat mudah sekali karena letak dari TWSL sendiri berada di dalam Kota, tepatnya di kelurahan Mangungharjo – Mayangan, Kota Probolinggo 67217, anda bisa mengunjungi tempat ini dengan menggunakan kendaraan pribadi ataupun dengan kendaraan umum. Suasana yang sejuk dan dilengkapi dengan area parkir yang luas. membuat para pengunjung khususnya warga Probolinggo biasa menghabiskan waktu sorenya untuk jalan – jalan ke tempat ini bersama keluarga.

Saat ini TWSL dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis Informasi dan Pendidikan Lingkungan Hidup( UPT.IPLH ) dan dibawah naungan Badan Lingkunagan Hidup Kota Probolinggo berdasarkan Peraturan Daerah Kota Probolinggo Nomor 3 Tahun 2005 tentang Organisasi dan tata Kerja Dinas Daerah Kota Probolinggo dan kemudian ditindaklanjuti dengan Peraturan Walikota Nomor : 23 Tahun 2005 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup.

TWSL ( Taman Wisata Studi Lingkungan ) diresmikan oleh Bapak Walikota Probolinggo pada hari Jumat tanggal 15 September 2006 , pada waktu itu bertepatan pula dengan acara kirab budaya dan parade bunga. kedepan tempat ini nantinya akan dilaksanakan pembangunan secara berkelanjutan untuk kedepannya. dan Saat ini proses pengembangan yang dilakukan pada tempat ini adalah pengembangan jenis satwa dan penanaman berbagai jenis pohon. Sudah terdapat 20 jenis pohon dan beberapa jenis satwa di TWSL.

Jenis – jenis pepohonan yang terdapat disana diantaranya pohon mahoni, waru rangkang, mengkudu dan beberapa jenis tanaman yang lain sedangkan untuk satwa meliputi mamalia, unggas, reptil seperti ular phiton, crocodile, burung burung rajawali, kakak tua, wak-wak, dan masih banyak lagi. Selain terdapat jenis pepohonan dan berbagai macam satwa, ditempat ini juga disediakan sarana bermain untuk anak-anak, dan yang tak kalah pentingnya lagi ditempat ini juga disediakan fasilitas perpustakaan umum oleh UPTD PISLH yang bisa dimanfaatkan untuk pengunjung yang ingin mengembangkan wawasan mengenai lingkungan dan berinteraksi secara langsung dengan lingkungan.

Jadi dengan demikian para pengunjung mendapatkan banyak manfaat sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Selain menambah keramaian masyarakat pusat kota Probolinggo, menigkatkan kesempatan berusaha masyarakat, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan yang terakhir untuk mengurangi kerawanan konflik sosial perkotaan khususnya Kota Probolinggo.

Bagaimana tertarik dengan destinasi wisata TWSL di Probolinggo ini ?